Halaman

Sabtu, 31 Desember 2011

Bir Pletok

Saking HOT nya topik "pencurian foto" jadi lupa deh sama event Indonesian Food Party nya Tata :p *caricari alasan*. Kali ini saya penasaran dengan namanya Bir Pletok khas Betawi , sering dengar namanya dan sempat pernah lihat juga di beberapa liputuan tv tentang bir pletok ini.

Bir pletok adalah minuman penyegar yang dibuat dari campuran beberapa rempah-rempah, yaitu jahe, daun pandan wangi, dan serai. Minuman tradisional ini dikenal di kalangan etnis Betawi. Agar warnanya lebih menarik, orang Betawi biasanya menggunakan tambahan kayu secang, yang akan memberikan warna merah bila diseduh dengan air panas.
Walaupun mengandung kata bir, bir pletok tidak mengandung alkohol. Minuman ini berkhasiat untuk memperlancar edaran darah. Masyarakat Betawi banyak mengonsumsinya pada malam hari sebagai penghangat. (sumber : wikipedia)

Setelah googling kesanakemari akhirnya saya menemukan resep yg pas dengan lidah saya tapi tetap sepertinya ada yang kurang karena tidak ada kayu secangnya sehingga warna minuman pun tidak berwarna merah T__T. 





Bahan-bahan :
250 gram jahe kupas lalau diris
600 gram gula jawa
    3 batang serai, dimemarkan
    5 lembar daun pandan
  10 lembar daun jeruk purut
    6 butir cengkih
  10 cm kayu manis
    1 biji pala dibelah 4
  10 cm kayu secang (tapi di Berau gak ada T______________T)
 2.5 liter air

Cara Pembuatan : 
Semua bahan dicampur lalu direbus sampai mendidih.
Setelah menddih direbus kembali selama 30 menit  lalu angkat dan saring
Cara Penyajiannya air rebusan yg telah mengental dicampur lagi dengan air , bisa disajikan hangat atau dicampur es :) kebeteluan saya campur es .. segeRRRRRRRRRRRRRR :)\

Akhirnyaaa setorr juga :) *legaaaaaaaaaaaaaaa*

3 komentar:

  1. waaaaah ujan2 gini minum bir pletok langsung mabok ya jul :)

    BalasHapus
  2. Thanks a lot Mak buat entrynya, bulan depan ikot lagi yaaak :D. Hahah, untung gak bikin mabok, kalo bikin mabok ntar Baby H juga ikutan mabok hihhihihi :D

    BalasHapus