Halaman

Jumat, 03 Mei 2013

Street Food Indonesia - Kekayaan Kuliner Indonesia



Perkembangan street food alias jajanan pinggir jalan di Indonesia sangatlah pesat, mungkin pada zaman dahulu dianggap tempat bagi kelas ekonomi menengah ke bawah. Tapi fenomena yang ada semakin berubah jauh bahkan tidak jarang terlihat beberapa mobil mewah yang parkir dengan pengendara/penumpang tidak malu dan mau bersusah payah untuk menyantap makanan di dalam mobil.  Ada juga ditemukan tempat makan yang sangat jauh bahkan masuk ke dalam gang sempit sehingga pelanggan harus berjalan kaki tetapi tetap diburu para pecinta street food.



Di daerah Kalimantan sendiri dimana kebetulan domisilli saya sekarang ini ada keunikan street food dibanding di kota besar Jakarta atau Bandung tempat asal saya sebelumnya.  Kebanyakan para pedagang memarkir gerobak dagangannya di pinggir pantai atau pinggir sungai dengan meja dan kursi seadanya.  Bagi beberapa kota yang memang jauh dari hingar bingar kota besar dan gemerlap lampu mall maka  menikmati street food dengan pemandangan sungai atau laut merupakan satu hiburan tersendiri.



Variasi dan rasa makanan sudah tidak perlu diragukan lagi walaupun berada pulau Kalimantan tetapi dengan banyaknya pendatang dari berbagai suku menjadikan makanan yang disajikan lebih beragam. Makanan utama, makanan ringan sampai yang hanya menyediakan minuman semua ada.

pemandangan 'street food' di kota pesisir

Kekayaan kuliner di Indonesia menjadikan street food lebih berwarna, bahkan dari sabang sampai merauke dapat kita temukan. Contoh ada sebuah tempat 'mangkal'nya jajanan di daerah Berau di pinggir sungai Segah , berbagai gerobak menampilkan makanan yang beragam dan unik. Dari jajanan khas Jakarta,  Jawa, Sumatera dan tidak lupa khas Kalimantan tersedia.

Suasana kekeluargaan yang selalu didapati jika kita menikmati santapan kaki limayang mungkin tidak bisa didapatkan jika bersantap di restoran mewah atau outlet junk food di mall. Dan jangan dipandang sebelah mata kalau untuk rasa seperti jargon harga kaki lima rasa bintang lima.
Indonesia merupkan surga untuk para pecinta wisata kuliner, makanan dan minuman yang beragam. Belum lagi cita rasa yang unik dari masing-masing daerah bahkan tidak jarang penyajian yang unik pun akan kita dapatkan. Seperti menikmati kopi pahit dalam posisi gelas terbalik , sayang saya tidak mempunyai koleksi fotonya.

tampilan 'street food' di Tepian Berau - Kaltim

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mengkonsumsi makanan tersebut adalah kebersihan dari pengolahan sampai penyajiannya. Dengan maraknya berita di televisi tentang kecurangan oknum pedagang yang ingin mendapatkan keuntungan yang lebih besar dengan cara yang cepat sempat membuat para pedagang menjadi goyah. Karena banyak juga pedagang yang jujur dan menggunakan bahan rempah asli dan alami, sebagai konsumen lah kita yang seharusnya bisa melihat layak tidaknya makanan tersebut dikonsumsi.


 sate padang
roti maros
pisang gapit
Perkembangan teknologi dan informasi yang pesat membuat street food lebih terlihat modern dibanding jaman dahulu. Tampilan foto makanan, nama / menu di gerobak yang menarik, tidak jarang pula yang menyediakan fasilitas wifi. Suasana yang tidak terbayarkan membuat wisata street food ini yang tidak bisa disaingi para pelaku usaha industri makanan besar di mall atau rumah makan. Dengan harga yang terjangkau dan kualitas yang tidak kalah dengan rumah makan  para pelanggan benar-benar dimanjakan dengan suasana alami.

Dengan melihat perkembangan street food yang semakin berkembang dan maju seharusnya pemerintah lebih memperhatikannya. Karena dengan street food ini bisa dijadikan ajang melestarikan makanan khas Indonesia khususnya makanan lokal yang semakin lama semakin sulit ditemukan di daerah asalnya. Dan ini pula bisa dijadikan salah satu pariwisata yang bisa dibanggakan kepada turis domestik dan mancanegara. Pemerintah bisa melatih para pedagang agar bisa mengolah dan menyajikan makanan dengan lebih higienis dan sehat. Tidak lupa juga bantuan modal agar para pedagang bisa lebih mengembangkan bisnis yang sudah dijalankan.

Ke depannya lebih berharap agar Street Food Indonesia bisa lebih dikembangkan dengan dukungan pemerintah karena bagaimanapun ini merupakan suatu bentuk pelestarian kekayaan kuliner Indonesia yang sangat beragam. Jangan sampai setelah di'klaim' negara lain baru panik seperti kebakaran jenggot.

4 komentar:

  1. uhuy ule ikutan kontes, good luck ya jul

    BalasHapus
  2. Pake kamera n flash apa sih mbak..
    foto2nya keren...

    BalasHapus
    Balasan
    1. foto sungainya pakai canon, tp kalau makanan pakai HP biasa ko :)

      Hapus