Halaman

Jumat, 25 November 2011

Tumis Pepaya

Beberapa hari ini Haura sedang demam dan batpil, sudah bisa ditebak dong dia lagi GTM (Gerakan Tutup Mulut) ... duhhh kalau anak gak mau makan bikin stresssssssss. Tapi teringat kata-kata Pak Wied Harry "Selama sakit dan beberapa hari  setelah sakit tubuh kita secara alami melambatkan proses mencerna. Sistem metabolisme sedang difokuskan untuk proses penyerapan dan asimilasi (pemanfaatan nutrisi untuk membangun sel) untuk pemulihan. Ini proses wajar sebagai bagian dari self-healingyang dilakukan oleh tubuh. Karena itu nafsu makan juga surut" .... ok noted !

Satu hal yang saya jaga saat sedang demam adalah menjaga asupan cairannya agar tidak dehidrasi, lalu pada saat saya tanya "Kak, mau makan apa ?" jawabnya "Aku mau mie" duhhh mengingat mie itu kaya akan gluten saya coba tawar "Bihun aja ya kak?" eh dia mau.......... Saat buka kulkas saya melihat ada buah pepaya muda yg rencananya akan dimasak menjadi lontong sayur. Hmmmm *mikir* saya jadi teringat dulu pernah dikirimkan masakan oleh Mbak Mei/ Ummi Fadhil (tetangga dekat rumah) tumisan buah pepaya muda dan rasanya mirip soun sampai saya pun tidak sadar kalau itu buah pepaya.  

Dan ternyata Haura pun tidak sadar kalau itu adalah buah pepaya, ia pikir bihun seperti biasa :p *yesssss* , oiya ini tumisan versi Mamam+Papapnya krn pakai cabe keriting kalau yg haura tidak diberikan cabe keriting.


Ingredients : 

300 gram buah pepaya muda diserut
100 gram udang kupas
    6 buah kacang panjang dipotong 2-3cm

    3 siung bawang merah diiris
    1 siung bawang putih diiris
    1 buah cabe keriting (untuk anak-anak tidak digunakan)


Direction :

  1. Buah pepaya muda yg telah diserut direndam dengan air garam lalu 'dibenyek-benyek" 8bingung bahasanya* agar getahnya keluar lalu tiriskan
  2. Tumis bawang merah, bawang putih dan cabe keriting sampai harum lalu masukkan udang 
  3. Setelah udang berubah warna masukkan kacang panjang lalu pepaya muda
  4. masukkan garam, gula putih dan merica secukupnya




    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar