huaaaa ternyata sudah hampir 2 bulan tidak ada postingan terbaru di sini, kangennnn.... Bulan Juli sedang banyak project salah satunya project penulisan buku *bocoran* .. mohon doa yaaa, semoga rampung dan gak malu2in #tutupmukapakepanci.
Bulan Ramadhan kemarin sempat membuat candil ubi ungu untuk dijual dengan nama 'Candil Janda' , kenapa 'janda' karena warna ungu identik dengan warna janda :) hihihihi Alhamdulillah laku dan banyak yang suka dan akhirnya berhenti karena keterbatasan tenaga kerja T____T
Salah satu makan takjil yang paling saya suka adalah candil karena teksturnya yang kenyal-kenyal. Ada yang menyebutnya candil ada juga yang menyebut makanan ini biji salak. Bahan-bahan pembuatnya juga bermacam-macam , ada yang dari tepung ketan , ubi jalar bahkan tepung kanji. Kebetulan kali ini saya membuat dari campuran bahan ubi jalar dan tepung kanji. Karena sebagai fans berat 'ubi ungu' bahan ub ijalarnya menggunakan ubi ungu, agar lebih eksotis *tsaaaaaaaaaahh
250 gram ubi ungu kukus dihaluskan
100 gram tepung kanji
1/4 sdt garam
1 liter air untuk merebus
Bahan kuah :
1 liter air matang
1 buah kelapa
3 lembar daun pandan
500 ml air
gula cair secukupnya
Cara Membuat :
- Campur ubi ungu, tepung kanji dan garam lalu uleni sampai kalis (sebaiknya saat ubi masih hangat)
- Bentuk adonan menjadi bulatan kecil dan masukkan ke dalam air yang telah dididihkan, ketika adonan telah mengambang angkat
- Untuk kuah, blender kelapa dan air matang lalu saring
- Rebus air, gula dan daun pandan lalu masukkan candil yang sudah matang
- Sajikan candil dengan santan segar sesuai selera
Mengapa santan segar ? karene santan segar yang dididihkan mengandung lemak jahat
Resepnya ok, thanks ya, foto2nya juga bagus
BalasHapuslebih berwarna kaya hidup ini ya jul hehehe gaya bener gw
BalasHapusaku suka ungu mbaaak, cantikk
BalasHapusaduhh suka banget sama candil ini tapi blom prnh coba bikin yang unggu ;)
BalasHapusCandilnya menggoda walau bernama Candil Janda hihi.. Terima kasih resep dan fotonya... Bikin ngiler ngeliatnya...
BalasHapus